Home Lifestyle Wisata Musim Hujan Tiba, Pemkot Madiun Siapkan 20 Ribu Pohon untuk Ubah Wajah...

Musim Hujan Tiba, Pemkot Madiun Siapkan 20 Ribu Pohon untuk Ubah Wajah TPA Winongo Jadi Kawasan Wisata Dunia

31
0

Foto: madiuntoday.id

MADIUN, KAMINEWS.COM – Pemerintah Kota Madiun terus memaksimalkan potensi Bukit di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Winongo. Menyambut datangnya musim penghujan, kawasan tersebut akan ditanami ribuan pohon buah sebagai langkah penghijauan sekaligus tahap awal menuju kawasan wisata lingkungan.

“Begitu musim hujan tiba, kita mulai menanam. Lubang tanam, pupuk, dan bibit sudah disiapkan sejak sekarang agar penanaman bisa maksimal,” ujar Wali Kota Madiun, Dr. Maidi, Kamis (23/10).

Menurut Maidi, sedikitnya 20 ribu bibit pohon buah telah siap ditanam. Bibit itu merupakan bantuan dari berbagai instansi, seperti Kejaksaan dan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Solo. Penanaman sengaja menunggu intensitas hujan meningkat agar peluang tumbuh tanaman lebih tinggi.

“Kalau baru hujan sekali dua kali belum cukup. Biarkan hujan turun lima kali dulu, baru tanam. Tapi lubangnya harus disiapkan sejak awal,” jelasnya.

Sebelum ditanami, tanah yang telah digali juga dibiarkan terbuka beberapa waktu. Langkah itu dilakukan untuk mengeluarkan gas yang terperangkap di dalam tanah. Gas tersebut dapat menghambat pertumbuhan tanaman jika langsung ditanami. “Biarkan air hujan meresap dan suhu tanah stabil. Kalau sudah dingin, baru bisa ditanam,” terang Maidi.

Wali kota menargetkan, pada tahun depan kawasan TPA Winongo telah berubah menjadi ruang wisata edukatif dengan hamparan bukit hijau yang dipenuhi tanaman berbuah. Ia optimistis, dengan pengelolaan tepat, kawasan tersebut bisa menjadi contoh pengolahan sampah berwawasan lingkungan yang produktif.

Sebagai ikon baru wisata Kota Madiun, Bukit TPA Winongo dirancang bukan hanya sebagai ruang hijau, tetapi juga sebagai destinasi wisata edukatif berbasis ekologi. Pengunjung nantinya dapat menikmati pemandangan hijau sekaligus belajar tentang pengelolaan sampah berkelanjutan. Upaya ini menunjukkan komitmen Pemkot Madiun menghadirkan keseimbangan antara pembangunan, lingkungan, dan pariwisata.

Dengan panorama alam buatan yang unik dan konsep eco-tourism, kawasan Bukit TPA Winongo diharapkan menjadi magnet baru bagi wisatawan lokal maupun luar daerah. Dari tempat pembuangan akhir menjadi ruang inspiratif, kawasan ini menjadi simbol transformasi Madiun menuju kota hijau berkelanjutan dan ramah lingkungan.)***WHS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here